Beberapa hal tentang saya

Sebelum lebih dalam mengenal dan mengetahui nantinya isi dari Blog saya, alangkah bijaksana dan kerennya kalian jika mengetahui lebih dalam tentang yang punya Blog ini,  ya saya.. (mau sekali ditau). Ok seperti postingan sebelumnya saya akan lebih dalam memperkenalkan diri saya.

 Agung Dewantara begitulah ibu saya memberikan saya sebuah nama, dilahirkan normal dengan mengeluarkan suara tangisan dan allhamdulillah tidak lahir cengengesan apalagi dengan suara rap ala EMINEM yang selalu ngangkat alisnya sebelah di setiap video kelipnya,, “hubungannya sama nasi kuning apa,,,,,!?#$”.

Lahir di sebuah rumah sakit “punya-nya” polisi di Ujung Pandang yang sekarang Makassar pada Tanggal 29 November 1995 tepatnya hari rabu sekitar pukul 03.00 WITA yang bertepatan sehari setelah ibu saya berulang tahun yang ke-21 (Happy Birthday mom, walau belum bisa ngomong apalagi ngeliat “waktu itu”). Menurut ibu saya AGUNG  itu artinya besar(adjective)/luas (verb) dan DEWANTARA itu terdiri dari dua kata “DEWAN” yang artinya “Sekumpulan orang/manusia” dan TARA itu dalam bahasa artinya “tiada tanding” jadi makna dari nama saya itu adalah “diharapkan nanti saya menjadi anak yang berjiwa besar dan berwawasan luas yang tiada tandinganya” (Hampir Sombong) . Awalnya saya pikir nama DEWANTARA itu diambil dari salah satu nama pahlawan nasional Indonesia KI HAJAR DEWANTARA yang katanya kelak saya bisa menjadi pelopor pendidikan nasional #bwiiiiidiiiieeee,,,,,,, tapi bersukurnya tidak, boro-boro mau jadi pintar di sekolah eh,, malah jadi pelopor tukang tidur di kelas kalau lagi belajar.

Anak pertama dari 4 bersaudara pasangan Abidin Halik yang seorang ANGGOTA TNI-AD alias Tentara(ngga pake “plastik”) dan Nurmala yang seorang Ibu Rumah Tangga yang sederhana, kuat,tangguh, dan cantik pula. Bapak Ibu Saya asli orang bugis, bapak saya aslinya dari Bone dan Ibu saya aslinya dari Palopo, tapi setiap kali saya ditanya asalnya dari mana saya langsung jawab “saya orang bugis, orang palopo” , kenapa saya lebih suka asal daerahnya ibu saya ? mungkin karena dengar cerita kalo keturunan ibu saya ada darah bangsawannya (cukup bangga, tapi belum sombong) tapi alasan tepatnya karena setiap pulang ke kampungnya ibu pasti paling sedikit kantongin duit Rp 100.000, hehe lumayan buat beli maenan yang ujung ujungnya bakalan dibuang, beda dengan kampung bapak saya,,,,,,,,, *^{bagian cerita ini tidak akan lulus sensor.}

Untuk saat ini masih siswa jurusan IPS di salah satu SMA negeri unggulan yang  favorit, keren dan gaol abiezzz, tapi ngga nga-“4L@y”. Memilih jurusan IPS karena memang saya anti yang namanya tugas bertumpuk kalau masuk IPA, dan juga faktor hobi “TIDUR” dikelas apalagi kalau gurunya tidak datang/masuk, tapi saya mengambil jurusan IPS karena saya mau mengambil jurusan pertambangan karena selain kakek saya pernah bekerja di pertambangan dan 2 om saya sekarang  bekerja di pertambangan jadi saya harus meneruskan tradisi keluarga, dan kerja di pertambangan banyak duitnya coy,, jadi bisa cepat-cepat bisa beli pesawat JET, namun apa daya setelah mengetahui saya “BUTA WARNA” dan syarat penting masuk jurusan pertambangan adalah tidak “BUTA WARNA” jadi pupuslah harapan saya kelak bisa beli pesawat JET ,jadi saya pun berniat  mengambil jurusan Hubungan Internasional, inysa alloh masuk universitas negeri favorit di Makassar, biar bisa kerja di kedubes RI di luar negri, dan siapa tau bisa jadi mentri luar negri “kan?” (apa salahnya bermimpi, bermimpi kan tidak di-KA-U-HAPEkan?, jadi WOLES saja).

Bocah laki laki yang memiliki banyak hobi yang bermacam macam, saking banyaknya hampir semuanya jarang saya lakukan. Macam-macam hobi saya itu mulai dari nonton power renjer, main game PE-ES, makan,minum,bernafas,kencing,ngutang, mendengarkan musik, dan olahraga, banyak olahraga yang bisa saya lakukan mulai dari maen bola, bulu tangkis, tenis lapangan, tenis meja, catur, dan juga softball, dan sedang menggeluti hobi baru, nge-blog.

Seorang The Citizen yang “karbitan” namun tetap “loyal & setia” yang sangat mengidolakan MANCHESTER CITY  (lipat tangan ala EMINEM sambil ngangkat alis), walau sempat gonta-ganti keleb idola, tapi gua yakin ini yang terakhir(ala EP-TI-PI)

Saat ini masih belajar mencari pengalaman masa muda dengan mencoba hal yang berbau positive,  lagi gencar-gencarnya punya teman banyak supaya kalau ada kesulitan bisa saling membantu satu sama lain sekalian bisa minjem duit kalau lagi kanker alias kantong kering, hehehehe,,,,,, dasar “OTAK”.

Laki-laki yang masih pasrah sendiri alias masih single (malu nulis jomblo) yang sebenarnya masih belum laku di dunia percintaan remaja, punya masalah PDKT sama cewek apalagi kalau dikenalin, lebih-lebih kenalnya lewat online.

Laki laki yang keseringan PE-DE di depan umum yang ujung-ujungnya kalau diliati pasti langsung keringat dingin, dan memiliki sebuah seperangkat mesin yang disebut motor “supra ajaib” yang selalu setia menemani kemana saja, dimana saja, dan kapan saja, (antara malu dan bangga).

Saya ini seorang pria yang jenisnya hampir punah dan allhamdulillah tidak tinggal di pusat penangkaran spesies yang dilindungi, masih belajar menjadi seorang muslim seutuhnya menurut al-quran dan al-hadis. Pria dengan tampang sangar seperti om-om preman tapi memilihki hati yang selembut hello kitty, menyukai wanita yang PINTAR, CANTIK, BAIK, dan bisa masak, khususnya berjilbab, bercita-cita memiliki ruko lantai dua berjejer tiga dan bermimpi bisa sukses*^kaya di usia muda.